07:17
Apakah akan dipenuhi dengan interupsi dan hinaan? Atau berlangsung sehat dan bermanfaat? Ini adalah debat ketiga - dan terakhir - calon presiden Amerika Serikat antara Hillary Clinton dan Donald Trump.
Berikur ringkasan debat ketiga calon presiden Amerika Serikat:
- Hillary Clinton and Donald Trump berlangsung di Las Vegas, Rabu (19/10) jam 21:00 waktu setempat.
- Kedua kandidat akan membahas enam topik, termasuk tentang imigrasi, hukum, dan konflik luar negeri.
- Trump mengundang saudara tiri Presiden Obama, Malik Obama, yang mendukung Trump, hadir dalam debat capres kali ini.
Laporan disampaikan Christine Franciska, Heyder Affan, dan Oki Budhi. Anda juga bisa berpartisipasi melalui Facebook dan Twitter BBC Indonesia.
10:06
Sampai disini laporan langsung debat terakhir calon presiden AS. Sampai berjumpa kembali dalam laporang langsung lainnya bersama BBC Indonesia. Terima kasih.
10:04
Dugaan pelecehan lainnya oleh Trump
Seoarang pengacara Gloria Allred mengumumkan tuduhan terbaru terkait pelecehan Trump terhadap perempuan, yang terjadi pada Summer Zervos, mantan peserta program Apprentice. Zervos mengaku Trump menyentuh dirinya secara tidak sopan. Gloria menggelar konferensi pers untuk menjelaskan pelecehan yang dilakukan Trump pada kliennya.
09:48
Trump dan Clinton tak berasalaman
Kedua kandidat juga tak bersalaman, saat debat ditutup. Trump dengan muka serius tetap di podium membereskan kertas-kertas memasukan ke saku jasnya. Hillary Clinton bergerak pelan ke arah moderator untuk menyalami. Trump dan Clinton seperti saling menunggu pihak lain untuk mengambil prakarsa bersalaman. Trump tetap di tempatnya, akhirnya Hillary Clinton mengarah kepada para pendukungnya dengan muka sumringah. Salaman, sebagaimana saat debat ketiga ini dimulai 90 menit sebelumnya, tidak terjadi.
09:41
"Wanita jahat"
Trump menyebut Clinton sebagai wanita jahat. Komentar Trump memicu banyak komentar di media sosial.
09:38
Kuda Troya
Trump kembali menyatakan pengungsi dari Suriah berdatangan ke Amerika Serikat, dan Clinton mendukung kebijakan untuk menerima mereka.
"Lihat saja apa yang akan terjadi dalam beberapa tahun mendatang" kata Trump, yang memperingatkan akan adanya efek "kuda Troya".
Clinton menanggapi: "Saya tidak akan membiarkan siapa pun masuk ke Amerika tanpa pemeriksaan yang jelas, dan tidak akan membiarkan orang masuk yang bisa membahayakan negara kita".
09:25
Trump tentang ISIS
"Saya tegaskan pada Anda. Tentara AS sempat berada di Mosul, tapi saat Amerika meninggalkan Mosul, saat Clinton menarik pasukan dari Mosul, kita kehilangan Mosul." Kata Trump, menyalahkan Clinton yang membuat ISIS semakin berkembang.
"Iran harusnya memberikan surat tanda terima kasih pada Amerika Serikat," kata Trump, yang menilai peperangan di Mosul akan menguntungkan Iran. Trump juga mengecam kesepakatan terkait program nuklir di Iran.
09:19
Pasukan AS di Irak?
Clinton mendukung pasukan khusus membantu tentara Irak, tapi tidak mendukung penempatan tentara AS di Irak.
09:17
Cek Data:
Klaim: Trump beberapa kali mengklaim bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin memuji-muji dia.
Validkah? Ini tampaknya tidak betul. Pada 2015, Putin menggunakan bahasa Rusia 'Yarkii' untuk mendeskripsikan kandidat Partai Republik itu yang diartikan oleh pakar bahasa sebagai "cemerlang" atau "pintar".
Tapi Putin, kemudian menolak terjemahan itu dalam wawancara dengan CNN.
"Anda membuat komentar tentang kandidat Partai Republik, Donald Trump. Anda mengatakan dia cemerlang, luar biasa, dan berbakat," kata Fareed Zakaria dari CNN.
"Mengapa Anda selalu mengubah arti dari apa yang saya katakan?" kata Putin.
"Saya hanya mengatakan dia adalah 'orang pintar'. Bukankah dia pintar? Dia pintar. Saya tidak mengatakan hal lain tentangnya."
09:12
"Merendahkan perempuan"
Clinton mengutip pernyataan Trump terkait tindakan Trump terhadap perempuan, yang menyatakan: "Lihat perempuan itu, saya pikir tidak menarik," lalu komentar Trump lainnya yang menyatakan: "Dia tidak akan menjadi pilihan pertama saya".
"Donald berpikir dia bisa lebih berkuasa dengan merendahkan perempuan", ucap Clinton.
"Seperti itulah Donald Trump. Semua kembali pada diri kita sendiri untuk menunjukkan siapa diri kita dan seperti apa negera kita. Lalu, bersikap dengan tegas presiden seperti apa yang kita harapkan." kata Clinton.
09:07
Debat memanas...
Dikutip dari
http://www.bbc.com/indonesia/dunia/2016/10/161019_live_debat_presiden_as
http://www.bbc.com/indonesia/dunia/2016/10/161019_live_debat_presiden_as
No comments:
Post a Comment